Minggu, 10 September 2017

AKU MASIH INGAT KAWAN

Aku masih ingat kawan

Kita berlarian bebas dipematang sawah
engkau selalu yg lebih dahulu dariku
Sedang aku selalu yg dibelakangmu
Terkalahkan oleh langkah panjangmu.

Kita selalu berbagi kisah kisah kita
Kisah yg tak pernah habis dan tak ada akhir
Seolah setiap saat kisah kita selalu bertambah
Padahal hanya berkembang mengikuti pikiran.

Sudah lama tak bersua seolah jauh tiada hingga
Kita berjumpa dalam suasana berbeda
Engkau aktifis tenar yg ternama
Aku hanya debu jalanan yg hina.

Engkau berbagi cerita paradikma dan ideologi
Tentang daya tahan perjuanganmu
Tentang idealismu yg sejati itu
Hingga ku anggap engkau teman yg berhargaku

Namun...
Lama tak bersua ada perobahan kawan
Ku lihat engkau berbicara target kuasa
Target angka yg ku anggap gila.

Engkau lupa paradikma dan ideologi
Engkau biarkan mereka tergusur
Setelah tergusur engkau pun mulai menanam
Seolah mereka tak lagi manusia Indonesia

Engkau cerita tentang pagu dan pagu
Padahal aku ingin dengar cerita bebas
Cerita tentang semangat dan keyakinan
Yang membuatku terkesima.

nampaknya zaman sudah menelanmu
Menenggelamkanmu kedalam jurangnya
Akhirnya aku semakin faham
Bahwa kemurnian dan kesempurnaan hanya mimpi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar